Monday 29 October 2012

Pengertian Dan Maksud Gerak Refleks Menurut Frandson 1992 dan Soegiri 1984)


2.1 Refleks
Refleks adalah suatu respon organ efektor (otot ataupun kelenjar)yang bersifat otomatis atau tanpa sadar terhadap suatu stimulus tertentu. Respon tersebut melibatkan suatu rantai yang terdiri atas sekurang-kurangnya dua neuron, membentuk suatu busur refleks (reflex arc). Dua neuron yang penting dalam suatu busur refleks adalah neuron eferen, sensoris atau reseptor,dan neuron eferen, motoris atau efektor. Umumnya satu atau lebih neuron penghubung (interneuron) terletak diantara neuron reseptor dan neuron efektor.
Meskipun refleks melibatkan berbagai bagian otak dan sistim syaraf otonom, refleks yang paling sederhana adalah refleks spinal. Suatu refleks spinal yang khas adalah refleks rentang (stretch reflex) yang digambarkan dengan pemukulan ligamentum patela (suatu tendon) sehingga menyebabkan otot lutut terentang (refleks ini disebut juga knce jerk),
( Frandson, 1992).
2.2 Gerak Refleks
Refleks yang ada pada waktu lahir dan lazim bagi manusia disebut refleks turunan. Refleks lain yang diperoleh karena pengalaman disebut refleks bersyarat. Kebutuhan anatomis minimum untuk perilaku refleks adalah neuron sensori dengan reseptor untuk menerima rangsangan, yang dihubungkan oleh sinaps ke neuron motor yang dilekatkan pada suatu otot atau efektor lain, seperti refleks regang ekstensor. Jenis lung-refleks yang paling sederhana ini disebut monosinaptik, karena hanya terdapat satu sinap antara neurun sensori dan neuron motor. Lung-refleks yang lebih lazim mempunyai satu atau lebih interneuron antara neuron motor dan neuron sensori. Satu contoh khas di mana rangsangan pada reseptor meyebabkan kontraksi sebuah otot adalah refleks lutut. Jika tendon lutut dipukul, dan karena itu teregang, maka reseptor dalam tendon tersebut dirangsang; suatu implus menjalar melewati lung refleks ke sumsum tulang belakang lalu kembali lagi; maka otot yaang terpaut pada tendon tersebut berkontraksi yang mengakibatkan menjulurnya kaki secara tiba-tiba, ( Soegiri, 1984).

Artikel Terkait

Pengertian Dan Maksud Gerak Refleks Menurut Frandson 1992 dan Soegiri 1984)
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email