Vitamin C Sebagai Senjata Untuk Anti-Luka
Artikel Biologi Umum Education HEALTY
Seperti yang telah kita ketahui, ternyata vitamin C banyak kita jumpai pada beberapa jenis makanan, sayuran, maupun pada buah. Vitamin C misalnya banyak terdapat pada sayur brokoli, sawi, wortel, dan pada buah misalnya pada sirsak, lemon, jeruk, apel, dan masih banyak lagi.
Keutamaan vitamin C dalam tubuh manusia sangat dibutuhkan. Vitamin C mudah larut dalam air. Vitamin ini umumnya paling banyak pada buah seperti jeruk yang banyak mengandung asam askorbat. Selain itu, 1 butir jeruk sebesar kepalan tangan orang dewasa memiliki kadar vitamin C setidak-tidaknya 200mg. Kebutuhan vitamin ini dalam sehari perlu diberikan sebagai penunjang aktivitas tubuh.
Vitamin C juga memiliki fungsi sebagai penyembuh luka. Saya kembali teringat ketika waktu itu saya terjatuh dari kendaraan dan memiliki luka memar yang cukup parah di bagian tungkai kaki. Kemudian saya mempelajari beberapa artikel tentang vitamin C yang menyebutkan bahwa vitamin C sebagai anti-luka. Nah, karena ini hanya sekedar teori yang saya baca, lalu saya coba praktikan langsung yaitu dengan cara mengkonsumsi jeruk rutin bersamaan dengan waktu makan. Apa yang terjadi? Ternyata luka di bagian lutut saya tersebut tadi lekas sembuh.
Mengonsumsi vitamin C juga disarankan untuk seorang anak-anak yang sedang (sunat: dalam bahasa jawa) atau khitanan. Sebab, ketika seorang anak khitanan, otomatis masih ada luka di bagian penisnya. Maka, banyak mengonsumsi jeruk menjadi alternatif pilihan untuk mempercepat penutupan luka.
Semoga artikel dari saya ini bermanfaat. Selamat mempraktikan langsung.
Keutamaan vitamin C dalam tubuh manusia sangat dibutuhkan. Vitamin C mudah larut dalam air. Vitamin ini umumnya paling banyak pada buah seperti jeruk yang banyak mengandung asam askorbat. Selain itu, 1 butir jeruk sebesar kepalan tangan orang dewasa memiliki kadar vitamin C setidak-tidaknya 200mg. Kebutuhan vitamin ini dalam sehari perlu diberikan sebagai penunjang aktivitas tubuh.
Vitamin C juga memiliki fungsi sebagai penyembuh luka. Saya kembali teringat ketika waktu itu saya terjatuh dari kendaraan dan memiliki luka memar yang cukup parah di bagian tungkai kaki. Kemudian saya mempelajari beberapa artikel tentang vitamin C yang menyebutkan bahwa vitamin C sebagai anti-luka. Nah, karena ini hanya sekedar teori yang saya baca, lalu saya coba praktikan langsung yaitu dengan cara mengkonsumsi jeruk rutin bersamaan dengan waktu makan. Apa yang terjadi? Ternyata luka di bagian lutut saya tersebut tadi lekas sembuh.
Mengonsumsi vitamin C juga disarankan untuk seorang anak-anak yang sedang (sunat: dalam bahasa jawa) atau khitanan. Sebab, ketika seorang anak khitanan, otomatis masih ada luka di bagian penisnya. Maka, banyak mengonsumsi jeruk menjadi alternatif pilihan untuk mempercepat penutupan luka.
Semoga artikel dari saya ini bermanfaat. Selamat mempraktikan langsung.
