Tuesday, 9 October 2012

Peran Guru dalam Pembelajaran Dengan Metode Inquiry Bebas Maupun Inquiry Terbimbing


2.1    Peran Guru dalam Pembelajaran dengan Metode Inquiry
Peranan guru dalam pembelajaran dengan metode inquiry adalah sebagai pembimbing dan fasilitator. Tugas guru adalah memilih masalah yang perlu disampaikan kepada kelas untuk dipecahkan. Namun dimungkinkan juga bahwa masalah yang akan dipecahkan dipilih oleh siswa. Tugas guru selanjutnya adalah menyediakan sumber belajar bagi siswa dalam rangka memecahkan masalah. Bimbingan dan pengawasan guru masih diperlukan, tetapi intervensi terhadap kegiatan siswa dalam pemecahan masalah harus dikurangi (Sagala, 2004).

Dalam teknik Inqury guru berperan untuk :
a.    Menstimulir dan menantang siswa untuk berpikir.
b.    Memberikan fleksibilitas atau kebebasan untuk berinisiatif dan bertindak.
c.    Memberikan dukungan untuk “Inquiry”.
d.    Menentukan diagnosa kesulitan-kesulitan siswa dan membantu mengatasinya.
e.    Mengidentifikasi dan menggunakan “teach able moment” sebaik-baiknya.

Hal-hal yang perlu distimulir dalam proses belajar melalui “inquiry”.
a. Otonomi siswa.
b. Kebebasan dan dukungan pada siswa.
c. Sikap keterbukaan.
d. Percaya kepada diri sendiri dan kesadaran akan harga diri.
e. Self-concept.
f. Pengalaman inqury, terlibat dalam masalah-masalahnya.
(Roestiyah, 2008 : 79 - 80)

Artikel Terkait

Peran Guru dalam Pembelajaran Dengan Metode Inquiry Bebas Maupun Inquiry Terbimbing
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email