Vitamin berasal
dari kata vitamine oleh Vladimir Funk, karena di sangka suatu ikatan organic
amine, dan merupakan zat vitamin yang dibutuhkan untuk kehidupan
(vital).Kemudian ternyata bahwa zat bukan merupakan amine, sehingga diubah
menjadi vitamin.
Dari sudut dapat
tidaknya di sintesis tubuh manusia, dikenal tiga kelompok vitamin.Pertama,
vitaminnyang dapat dibuat oleh tubuh, dengan mengubahnya dari ikatan organic
lain.Kedua, ikatan organic yang tidak bersifat vitamin, setelah dikonsumsi
diubah menjadi vitamin disebut provitamin dan precursor vitamin.Ketiga,
provitamin yang ada misalnya vitamin A dengan precursor, karoten, neasin,
dengan precursor triptofan, vitamin D dengan prekursornya dehydro cholesterol.
Fungsi Vitamin
adalah berlainan untuk berbagai vitamin.Misalnya, vitamin B diketahui
berhubungan erat dengan fungsi enzim yaitu koenzim yang mengandung vitamin B
tersebut.Vitamin D dalam tubuh diubah menjadi hormone yang berpengaruh pada
transfor zat kapur atau Ca.
- Vitamin A
Vutamin A
berfungsi dalam proses melihat metabolisme umum dan reproduksi, bahan makanan
sumber vitamin A/karoten yaitu:
A. Nabati
Jagung Muda, Ubi
rambat, jagung kuning, lamtoro, kacang hijau, wortel, daun melinjo, daun
singkong, genjer, dan kangkung
B. Sumber Hewani
Ayam, hati sapi,
ginjal sapi, telur ititk, ikan segar, daging sapi,dll
- Vitamin D
Berfungsi
sebagai prohormon tarnsportasi ke dalam sel. Bahan makanannya: susu
Untuk penyerapan
vitamin D yang baik diperlukan adanya garam dan empedu.
- Vitamin E
Yaitu alfa
tucuferol berfungsi sebagai antioksidan alamiah dan metabolisme selenium. Keduanya berkaitan dengan perlindungan sel
terhadap gaya peroksida dalam jaringan. Sumber makanan kacang-kacangan atau
biji-bijian khususnya bentuk kecambah mengandung vitamin E yang baik
- Vitamin
K
Yaitu menadion, berfungsi di dalam proses sintesis
protrombin yang diperlukan dalam pembekuan darah. Vitamin K terdapat dalam
konsentrasi yang tinggi i dalam ginjal, paru-paru dan sum-sum tulang. Dalam
penyerapannya dibutuhkan garam empedu dan lemak. Vitamin ini banyak terdapat
pada beberapa sayuran seperti
Sedangkan vitamin yang larut dalam air seperti
pada vitamin C, Vitamin B.
1. Vitamin C
Disebut sebagai asam askorbat,
berfungsi fisiologis, yaitu untuk kesehatan jaringan ikat, zat perekat antar
sel dan mekanisme imunitas daya tahan tubuh. Fungsi terhadap penyakit dan
toksin yaitu kesehatan epitel pembuluh darah, penurunan kadar kolesterol, dan
pertumbuhan tulang serta geligi-geligi. Bahan vitamin C misalnya pada
asparagus, sawi, kembang kol, cabai hijau, tomat, lemon, jambu batu, mangga,
nanas,dsb
2. Vitamin B1/Tiamin
Berfungsi dalam koenzim
Co-carboksilase, yaitu reaksi berhubungan dengan metabolisme karbohidrat.
Defisiensi vitamin B1, ini
adalah gangguan pada metabolisme karbohidrat yang menghasilkan energi sehingga
mengganggu fungsi organ-organ yang mendapat energinya terutama dari karbohidrat
yaitu bagian saraf, otot, dan jantung. Gejalanya adalah kehilangan refleksi saraf, kelemahan otot, dan kelainan kerja
jantung. Sumber misal
3. Vitamin B2 (Ribovalfin)
Berfungsi sebagai komponen
dalam koenzim. Enzim-enzim dimana koenzim ini berperan serta bersangkutan
dengan reduksi-oksidasi dan reaksi metabolisme tubuh.
Defisiensi Vitamin B2 ini
tampak dengan adanya gangguan pada kulit yaitu dermatitis pada kulit muka,
hidung, kelopak mata, dan lainnya.
4. Vitamin Niacin
Yaitu asam nikotinat,
berfungsi sebagai komponen dari koenzim yang berperan di dalam proses
mentransfer ataom hidrogen di dalam reaksi-reaksi yang menghasilkan energi yang
berhubungan dengan integritas jaringan, terutama kulit saluran pencernaan dan
susunan saraf.
Berikut ini disajikan tabel jenis-jenis vitamin,
sumber, fungsi, dan akibatnya jika tubuh kekurangan/defisiensi
Vitamin
|
Contoh Sumber
|
Fungsi
|
Akibat avitaminosis
|
A/retinol
|
Hati, susu, mentega, keju, margarin,
wortel,bayam
|
Menjaga kesehatan mata, hidung, mulut,
pencernaan, dan sistim pembuangan air seni
|
Hemeralopia, Xeroftalmia, Keratomalasia
|
B1 (Thiamin, aneurin)
|
Ragi, nasi, roti, sereal, hati, unggas, telur,
ikan, buah, dan sayuran
|
Membantu mengubah karbohidrat menjadi energi
|
Beri-beri
|
B2(Ribofalvin)
|
Produk susu, hati, ragi buah, gandum, serealia,
sayuran, daging tanpa lemak, unggas
|
Membantu pengeluaran energi, menjaga kesehatan
kulit, selaput lendir, dan susunan saraf
|
Keilosis (bibir pecah-pecah, sudut mulut pecah)
|
B3 (niasin)
|
Hati, ayam, kalkun, tuna, susu, telur, biji-bijian,
buah dan sayuran, roti, dan sereal
|
Membantu mengubah karbohidrat, lemak, dan
protein menjadi energi, penting untuk pertumbuhan, membantu persenyawaan
hormon
|
Pelagra, diare, dementia, dermatitits
|
B6 (piiksin)
|
Susu, daging tak berlemak, roti
gandum, dan serealia
|
Membantu lebih dari 60 reaksi enzim
|
Pelagra, anemia, obstipasi
|
Asam folat
|
Hati, berbagai jenis sayuran
|
Membantu produksi sel-sel darah dan pertahanan susunan sistim saraf
|
Diare, kehilangan selera makan, anemia
|
B12
|
Hati, daging, telur, susu
|
Membantu persenyawaan sel darah putih dan merah,
membantu reaksi metabolisme
|
Anemia pernisiosa
|
C (asam askorbat)
|
Brokoli, taoge, jeruk besar, dan
sayuran
|
Membantu mempertahankan dan
memperbaiki jaringan yang berhubungan, tulang, gigi, tulang rawan, dan
mempercepat penyembuhan luka
|
Skorbut, pendarahan kulit, kerusakan sendi
|
D (kolekalsiferol)
|
Susu, minyak hati ikan
|
Membantu metabolisme kalsium dan fosfor untuk
kesehatan tulang dan gigi
|
Rakitis
|
E (Tokoferol)
|
Minyak nabati, biji-bijian, sayuran hijau,
kecambah
|
Mencegah dan mempertahankan selaput sel
|
Keguguran
|
K
|
Sayuran hijau, kedelai, hati sapi
|
Berguna dalam persenyawaan protrombin (berguna
dalam pembekuan darah)
|
Darah sukar membeku/hemofilia
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Sumber-Sumber Penting Vitamin--Vitamin+Macam-Macam Vitamin Yang Memiliki Fungsi Ideal Di Dalam Tubuh Manusia
4/
5
Oleh
Wahid Priyono,S.Pd.