Skip to main content

Tranduksi Rasa Manis, Pahit, Asam, Asin Pada Papila-Papila Lidah

Transduksi rasa manis: Rasa manis dimulai dengan melekatnya molakul gula pada porus perasa. Selanjutnya,  pelekatan tersebut mengaktifkan protein G(stimulatory) yang terdapat pada sitoplasma tapi melekat pada  membran. Protein G adalah protein yang beriakatan dengan GTP. Protein  G yang teraktivasi selanjutnya akan mengaktifkan enzim adenilat siklase. Enzim adenilat siklase ini kemudian akan mengkatalis pembentukan camp dari ATP. Terjadi peningkatan camp pada sitoplasma mengakibatkan terstimulasinya enzim sitoplasma lainya. Enzim akan memodifikasi saluran msuknya ion K untuk menutup. Tertutupnya saluran masuk ion K ini mengakibatkan saluran keluarnya ion K terbuka, sehingga ion K akan segera bergegas keluar yang akhirnya mengakibatkan terjadinya depolarisasi pada sel pengecap tersebut. Depolarisasi sel tersebut mengkaibatkan terlepasnya molekul neurotrabsmiter ke sinaps. Dari sinaps maka impuls akan dilanjtkan kesaraf sensorik menuju pusat saraf, sehingga dapat disadari rasa manis oleh otak
1.      Transduksi rasa pahit : rasa pahit dimiliki oleh berbagai macam tastant. Tastant pahit akan berikatan dengan reseptor yang juga tertanam dalam membran. Pelekatan ini mengakibatkan teraktivasinya protein G lainya berbeda dengan protein G rasa manis. Yang kemudian akan mengaktifkan enzim fosfolipase C. Dengan aktifnya enzim fosfolipase C ini akan mengakibatkan terurainya  fosfoinositol fosfat menjadi inositol trifosfat dan diasil gliserol. Inositol tyrofosfat merupakan senyawa yang larut dalam sitoplasma
2.      Transduksi rasa asam : Rasa asam terjadi karena konsentrasi proton. Membran sangat permiabel terhadap proton ini. Masuknya proton kedalam sel mengakibatkan terjadinya depolarisasi sel tersebut, akhirnya neurotransmiter dilepaskan disinaps. Pelepasan neurotrasmiter ini mengakibatkan impuls dialirkan ke sistem saraf pusat. Depolarisasi ini terjadi karena peningaktan muatan positif didalam sel. Hal ini terjadi karena pada sat saluran proton terbuka maka saluran untuk keluarnya ion K akan tertutup, dengan demikian intraseluler semakin bersifat elektropositif.
3.      Transduksi rasa asin : seperti halnya transduksi rasa asam, rasa asin disebabkan oleh  masuknya ion Na. Masuknya ion Na juga mengakibatkan tertutupnya saluran untuk keluarnya ion K. Depolarisasi terjadi yang mengakibatkan terlepsnya neurotransmiter yang kemudian digunakan untuk menyalurkan impuls ke pusat saraf,melalui akson saraf sensorik (Widiastuti, 2002).

Popular posts from this blog

Contoh Surat Resmi Lamaran Kerja di PT. Mega Central Finance

                                                                                          Bandar Lampung, 9 Oktober 2015 Yth : Pimpinan PT. Mega Central Finance Di tempat Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini : nama                                                      : Rizki Faya Islami, S.Pd tempat / tanggal lahir                         ...

Contoh Surat Undangan Untuk Majelis Taklim, Kajian Islam dan Acara Keagamaan

Ingat:  Beri Kop/Kepala Surat Dari Lembaga Yang Bersangkutan Pada Bagian Ini* Contoh: Nomor     :  0 06 /B/Pan- Pel Begawi 4 /UKM Birohmah /UL/I V /201 2 Lampiran :  - Perihal     :  Undangan Yth. Ibu Pengurus MajelisTaklim .................................................. Di Tempat Assalamu‘alaikumWr.Wb. Puji dan syukurkehadirat Allah swt. atassegalanikmat yang diberikan-Nyakepadakita.  Shalawat dan salamselalutercurahkepada Nabi Muhammad SAW.  Sehubungandengan akan diadakannyakegiatan Ta bligh Akbar bersama Dai Muda ANTV Nizam Zulfikar dalamrangkaianacara Begawi 4 dengantema “ Al-Quran Sumber Inspirasi ” oleh UKM Birohmah Unila yang insya Allah dilaksanakanpada : Hari/ tanggal       : Sabtu/ 5 April 201 2     Waktu                 : 08.00 s.d...

TABEL: MACAM-MACAM ASAM AMINO DAN KODE GENETIKNYA

TABEL: MACAM-MACAM  ASAM AMINO DAN KODE GENETIKNYA Dibawah ini merupakan nama asam amino beserta triplet kode genetik yang dibawanya. NO. Nama Asam Amino SINGKATAN TRIPLET KODON 1 Alanin ALA GCA, GCG,GCC,GCU 2 Arginin ARG CGA, CGG, CGU, UGU, AGA, AGG 3 Asparagin ASN AAC, AAU 4 Asam Asparat ASP GAC, GAU 5 Sistein SYST UGC, UGU 6 Asam Glutamat GLU GAA, GAG 7 Glutamin GLN CAA, CAG 8 Glisin GLY GGC, GGU, GGA, GGG 9 Histidin HIS CAG, CAU 10 Isoleusin ILE AUC, AUU 11 Leusin LEU CUA, CUG, CUC, ACU, UUA, UUG 12 Lisin LY...