Sunday, 11 September 2016

Skema Proses Penghasilan Kaca Aerosilika dari Aerogel Silika

Kaca Aerosilika

Kaca aerosilika merupakan kaca yang dihasilkan dari silika abu ketel pabrik gula dimana aerogel silika digunakan sebagai pembentuk kaca. Komponen utama dari kaca ini adalah aerogel silika (SiO2) dan natrium oksida (Na2O). kaca aerosilika merupakan kaca binary (SiO2.Na2O) dan dapat diklasifikasikan sebagai kaca oksida. Natrium oksida tidak mengambil bagian dalam pembentukan unit struktur kaca aerosilika dan hanya bertidak sebagai pelemah struktur. Untuk menghasilkan kaca aerosilika dari silika aerogel, dialkukan sintering pada suhu 1050-1150oC yaitu dibawah suhu peralihan kaca (1250oC) untuk menghasilkan aliran pekat (Woignier dan Phalippou, 1990). Proses penghasilan kaca aerosilika dari silika aerogel diringkas dalam gambar di bawah ini.
Gambar Skema proses penghasilan kaca aerosilika dari aerogel silika

Sampai saat ini kaca aerosilika telah dimanfaatkan di berbagai bidang. Antara lain dapat digunakan sebagai penghalang cahaya (Schmidt dan Schwertfeger, 1998). Selain itu, juga telah dimanfaatkan sebagai superkapasitor, penghalang cahaya dalam industri automobil, dan elektroda untuk kapasitas pengionan (Lawrence, 1998) serta penangkap debu kosmik dalam proyek NASA’S STARDUST (Tsou, 1995).
Sumber Referensi:
(1). Lawrence, W.H. 1998. Aerogel Applications. Journal of Non Crystalline Solids. 225. 335-342.
(2). Schmidt, M. and Schwertfeger, F. 1998. Application for Silica Aerogel Products. Journal of Non Crystalline Solids. 225. 364-368.
(3). Tsou, P. 1995. Silica Aerogel Capture Cosmic Dust Intact. Journal of Non Crystalline Solids. 186. 415-427.
(4). Woignier, T. and Phalippou, J. 1990. Glasses from Aerogels. Journal of Materials Science. 25. 3118-3126.

Artikel Terkait

Skema Proses Penghasilan Kaca Aerosilika dari Aerogel Silika
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email